Fitur login ini merupakan fasilitas website yang digunakan untuk partner kami, baik dokter maupun pasien untuk mengakses informasi tertentu.
Username
Password
Kriteria

Article Details

Ini langkah yang harus dilakukan jika crown gigi patah
Crown gigi adalah mahkota atau penutup gigi buatan yang biasanya terbuat dari bahan keramik, logam, atau kombinasi keduanya. Crown gigi digunakan untuk memperbaiki gigi yang rusak, patah, atau terkikis akibat kerusakan gigi atau kecelakaan. Namun, meskipun crown gigi dirancang untuk tahan lama, tetapi terkadang dapat patah atau lepas.
Dengan dipasangnya crown gigi, maka gigi yang sudah keropos, berlubang, atau patah, bisa kembali digunakan untuk menjalankan fungsinya, baik itu untuk makan, bicara, atau fungsi estetik. Crown gigi bentuknya menyerupai gigi asli, begitupun bahan yang digunakan.
Langkah yang perlu dilakukan jika crown gigi patah
Saat crown gigi patah, hal yang pertama harus dilakukan adalah menghubungi dokter gigi. Anda dapat membuat janji untuk konsultasi atau pemeriksaan dengan memberitahukan bahwa Anda memiliki crown yang rusak atau patah.
Jelaskan kepada dokter gigi mengenai kondisi yang Anda rasakan saat ini secara rinci. Dokter akan memutuskan kondisi tersebut darurat atau tidak. Jika darurat, maka dokter akan menyarankan Anda untuk segera datang untuk mendapatkan perawatan.
Namun pada kondisi yang tidak darurat, seperti patahnya crown gigi tidak terlalu parah, maka menunggu beberapa hari hingga Anda memiliki waktu untuk datang ke klinik, masih bisa dilakukan.
Contoh kondisi darurat yang membuat Anda sebaiknya langsung datang ke dokter gigi apabila crown gigi patah adalah:
• Gigi terasa sangat-sangat nyeri • Terjadi perdarahan di sekitar gigi yang cukup parah • Ada patahan crown gigi yang tajam • Apabila dengan patahnya crown gigi Anda menjadi tidak bisa makan, mengunyah, atau berbicara
Sementara itu, jika kondisi yang terjadi tidak terlalu parah, Anda dapat melakukan hal-hal di bawah ini untuk sambil menunggu waktunya Anda bisa ke dokter gigi.
• Coba periksa ke cermin dan lihat kondisi crown maupun jaringan di sekitarnya. Jika crown gigi terlihat longgar dan hampir lepas, sebaiknya coba dilepas sendiri untuk menghindarinya tertelan secara tidak sengaja. • Jangan copot crown jika hanya longgar sedikit karena akan membuka bagian gigi asli yang sudah terkikis bagian enamelnya dan menyebabkan nyeri. • Untuk pemeriksaan tambahan, coba sapukan lidah secara perlahan ke area crown gigi yang patah. Jika tidak ada bagian yang terasa tajam, maka kondisi tidak terlalu darurat. • Perhatikan rasa nyeri yang dirasakan. Nyeri sedang hingga ringan bisa diredakan dengan mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen. Namun jika rasa nyeri sudah sangat parah dan ada perdarahan, segera datangi dokter gigi terdekat.
Apakah crown gigi yang patah bisa diperbaiki?
Crown gigi yang patah biasanya sulit diperbaiki. Sebab, crown dibuat dari bahan-bahan yang diproses menggunakan panas tinggi, seperti logam dan proselain. Ini membuatnya sulit ditambal seperti gigi biasa.
Umumnya dokter gigi akan menyarankan Anda untuk mengganti crown gigi dengan yang baru. Anda akan melalui proses yang sama seperti awal pembuatan crown, namun bisa lebih singkat jika gigi penyangga di bawahnya masih bagus.
Dengan gigi penyangga yang masih baik, maka dokter hanya perlu melakukan sedikit penyesuaian bentuk dan bisa langsung memulai mencetak gigi sebagai awal pembuatan mahkota jaket ini.
Pada beberapa kasus, memang ada crown gigi patah yang bisa diperbaiki, namun itu memerlukan bahan dan teknik khusus yang jarang tersedia.
Cara menjaga crown gigi agar tidak mudah patah atau rusak
Apabila dijaga dengan baik, crown gigi bisa awet bertahan di rongga mulut hingga belasan tahun. Maka dari itu, setelah crown gigi yang patah diperbaiki atau diganti dengan yang baru, Anda perlu menjaganya dengan baik. Berikut ini caranya.
- Sikat gigi minimal dua kali sehari, yaitu setelah makan dan sebelum tidur. - Bersihkan sela-sela gigi menggunakan benang gigi alias dental floss dan berkumurlah dengan obat kumur yang direkomendasikan untuk penggunaan rutin. - Hindari menggunakan crown gigi untuk pekerjaan yang terlalu berat, seperti membuka bungkus makanan atau mengigit sesuatu yang terlalu keras. - Jika Anda memiliki kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur (bruxism), gunakan alat pelindung gigi (mouth guard) saat tidur. - Periksakan kondisi rongga mulut Anda ke dokter gigi minimal setiap 6 bulan sekali.
Jika crown gigi Anda patah, penting untuk menghubungi dokter gigi Anda sesegera mungkin dan mengikuti langkah-langkah yang benar untuk menangani situasi tersebut. Pastikan untuk tetap menjaga kebersihan gigi dan mulut Anda selama proses perbaikan crown gigi. Dengan melakukan ini, Anda dapat memastikan kesehatan gigi dan mulut Anda tetap terjaga dan terhindar dari infeksi.
Hubungi nomor WhatsApp +62 896-6427-2188 untuk melakukan penjadwalan dan konsultasi.




Contact Us
CV. Asia Afrika Dental
Jl. Asia Afrika 153 - 159, Bandung 40112
West Java - Indonesia
Tel. +62 22 4204990 ( 3 lines ), 4238529
Fax. +62 22 4239808
Total Visitors : Free Counter
Copyright © asia afrika dental 2010 - 2023. developed by AAD Team