(Sc:canva.com)

Gigi berantakan atau maloklusi adalah kondisi di mana gigi tidak berada pada posisi yang tepat, sehingga terjadi ketidaksempurnaan dalam pertemuan gigi atas dan bawah. Gigi berantakan dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti faktor genetik, kebiasaan buruk, atau cedera pada rahang. Gigi berantakan dapat menyebabkan masalah kesehatan mulut dan gigi, seperti kesulitan mengunyah, masalah bicara, dan bahkan kesulitan bernapas pada kasus yang parah.

A. Penyebab Gigi Berantakan

Gigi berantakan dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Faktor genetik

Genetik dapat memainkan peran dalam terjadinya gigi berantakan. Beberapa orang memiliki rahang yang lebih kecil dari ukuran normal, sehingga gigi tidak memiliki cukup ruang untuk tumbuh dengan benar.

2. Kebiasaan buruk

(Sc:canva.com)

Beberapa kebiasaan buruk seperti menggigit kuku atau menggunakan alat pacu jari dapat menyebabkan gigi bergeser dan menjadi berantakan.

3. Cidera pada rahang

Cidera pada rahang atau gigi dapat menyebabkan gigi bergeser dan menjadi berantakan. Cedera pada rahang dapat terjadi karena kecelakaan atau olahraga kontak.

B. Gejala Gigi Berantakan

Beberapa gejala yang dapat dialami oleh orang yang memiliki gigi berantakan, antara lain:

1. Kesulitan mengunyah makanan

(Sc: health.grid.id)

Gigi berantakan dapat menyebabkan kesulitan dalam mengunyah makanan karena gigi tidak bertemu dengan benar.

2. Kesulitan berbicara

Gigi berantakan dapat menyebabkan kesulitan dalam berbicara, terutama jika gigi yang bergeser berada di depan.

3. Nyeri rahang

(Sc:canva.com)

Gigi berantakan dapat menyebabkan tekanan pada rahang, yang dapat menyebabkan nyeri pada rahang.

4. Kesulitan menjaga kebersihan gigi

Gigi yang berantakan dapat menyebabkan sulit dalam menjaga kebersihan gigi karena sulit membersihkan gigi yang berada di tempat yang sulit dijangkau.

C. Cara Mengatasi Gigi Berantakan

Ada beberapa cara untuk mengatasi gigi berantakan, antara lain:

1. Konsultasikan ke dokter gigi

dokter gigi dapat mengevaluasi kondisi gigi Anda dan memberikan saran terbaik untuk perawatan gigi Anda. Jika diperlukan, dokter gigi dapat merujuk Anda ke spesialis ortodonti.

2. Pakai kawat gigi (BEHEL)

(Sc:canva.com)

kawat gigi adalah perangkat ortodonti yang dapat membantu memperbaiki gigi yang berantakan. Kawat gigi biasanya dipakai selama beberapa bulan hingga beberapa tahun tergantung pada kondisi gigi.

3. clear aligner

(Clear aligner merupakan inovasi terbaru untuk merapikan gigi. Ini juga sebagai alternatif dari penggunaan behel. Clear aligner merupakan solusi memperbaiki masalah gigi tanpa mengurangi rasa percaya diri.

Meskipun gigi berantakan sering kali dianggap masalah kosmetik, kondisi ini dapat memengaruhi kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan, termasuk kemampuan untuk mengunyah dan berbicara dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk mencari perawatan gigi yang tepat untuk memperbaiki gigi berantakan. Perawatan yang tersedia meliputi perawatan ortodontik seperti kawat gigi atau pelindung mulut khusus, pemasangan veneer atau bonding gigi, atau bahkan pencabutan gigi dalam kasus yang lebih parah. Konsultasikan dengan dokter gigi atau spesialis ortodontik untuk menentukan perawatan terbaik untuk gigi berantakan Anda.

Hubungi nomor WhatsApp +62 896-6427-2188 untuk melakukan penjadwalan dan konsultasi.